Wujudkan Semua Mimpi

Cara Menghitung Modal Awal Periode Sebelum Memulai Usaha

Cara menghitung modal awal wajib dipelajari supaya Anda selalu punya cukup modal untuk memulai usaha atau proyek baru.[1]

Hal ini penting karena bergulirnya perusahaan sangat bergantung pada investasi awal yang mencakup beberapa faktor. 

Menariknya, meski disebut “awal”, tetapi sebagian orang menghitungnya sesudah periode usai. Pasalnya, menemukan angka modal awal bersih akan lebih cepat setelah Anda memastikan jumlah aset yang tersisa.

Supaya lebih jelas, mari belajar cara menghitung modal awal akuntansi untuk kategori usaha kecil maupun besar.

Faktor-Faktor Utama dalam Penghitungan Modal Awal

Pertama-tama, kumpulkan terlebih dahulu semua angka yang dibutuhkan dalam kalkulasi modal awal, meliputi:[2]

  • Investasi: Alokasi pembelian aset jangka panjang.
  • Kerja: Dana untuk kebutuhan jangka pendek, contohnya inventaris, persediaan barang, piutang, dll.[3]
  • Operasional: Biaya kegiatan usaha yang pembayarannya rutin.

Selain komponen-komponen tersebut, pada kasus tertentu Anda mungkin juga membutuhkan informasi lainnya. Lebih lengkapnya, simak ulasan berikut.

Cara Menemukan Nilai Modal Awal

Usaha besar atau kecil sama saja, Anda tinggal pilih cara menghitung modal awal periode sesuai dengan informasi yang sudah tersedia:[4]

Menjumlahkan Seluruh Komponen Biaya

Cara pertama ini berguna untuk mendapat angka modal awal kotor, yakni jumlah modal tanpa mempertimbangkan pendapatan dan keuntungan.

Inilah gambaran seluruh investasi usaha yang Anda tanamkan di awal sebelum menghasilkan pendapatan.

Cara menghitung modal awal kotor silakan gunakan rumus:

Modal Investasi + Modal Kerja + Modal Operasional

Menghitung Modal Akhir Bersih

Di satu sisi, modal bersih perlu melibatkan variabel lain, seperti pendapatan, laba, utang, serta kewajiban lancar.

Rumusnya kompleks karena harus menghitung seluruh transaksi yang terjadi dalam satu periode.

Modal Akhir – (Pendapatan + Beban + Pajak + Prive)

Keterangan:

  • Pendapatan: Hasil penjualan kotor.
  • Beban: Modal untuk menghasilkan pendapatan.
  • Prive: Penarikan aset untuk penggunaan pribadi pemilik.

Cara Menghitung Modal Awal Usaha Kecil

Cara penghitungan selanjutnya ini cocok bagi Anda yang menjalankan usaha kecil karena tidak membutuhkan terlalu banyak variabel. 

Anda tinggal memasukkan angka-angka pengeluaran untuk pembelian aset tidak lancar dan ongkos operasional.

Biaya Modal + Biaya Operasional

Keterangan: 

  • Biaya modal: properti, kendaraan, peralatan. 
  • Biaya operasional: gaji, bahan baku, tagihan bulanan.

Modal Awal Perusahaan yang Untung

Ketika sebuah usaha mendapatkan laba, pemilik harus memastikan kecukupan modal untuk mendanai proyek selanjutnya pada periode baru.

Cari tahu modal awalnya dengan rumus ini:

Modal Awal = Modal Akhir – (Laba + Prive)

Keterangan:

  • Modal akhir: Akumulasi modal pasca penghitungan semua transaksi.
  • Laba: Keuntungan bersih.

Contoh Soal Cara Menghitung Modal Awal

CV Maju Terus, pemasok alat tulis di kota Semarang, akhir tahun lalu memiliki sisa modal Rp100.000.000. 

Pada tahun tersebut, penjualan meningkat berkat ekspansi ke marketplace dan menghasilkan profit bersih Rp55.000.000.

Sebagai bentuk perayaan, bos perusahaan menarik kas sebesar Rp10.000.000 untuk acara makan-makan.

Bagaimana cara menghitung modal awal perusahaan CV Maju Terus?

Masukkan semua informasi yang sudah diketahui ke dalam pada rumus ini:

Modal Awal= Modal Akhir – (Laba + Prive)
= Rp100.000.000 – (Rp55.000.000 + Rp10.000.000)
= Rp35.000.000

Ilustrasi barusan hanya berlaku jika diketahui perusahaan mendapatkan laba. 

“Angka modal awal memudahkan Anda memahami posisi keuangan perusahaan agar bisa membuat rencana yang lebih baik ke depan.”

Pentingnya Menghitung Modal Awal Usaha

Menyambung kutipan di atas, angka investasi awal memang perlu dicari tahu. Apa saja alasannya?[5]

Memastikan Punya Cukup Modal

Alasan pertama, Anda jadi punya acuan mengenai jumlah uang yang cukup untuk modal memutar kembali usaha.

Perkiraan yang tepat akan membuat perusahaan lebih gampang menyesuaikan sisa modal untuk berbagai kebutuhan.

Perencanaan Keuangan Strategis

Selanjutnya, Anda dapat merencanakan pengeluaran dan investasi strategis. Keuntungannya, alokasi semua sumber daya lebih efisien untuk meraih target.

Optimalisasi Modal

Ya, efisiensi tentu mesti diutamakan dalam pengelolaan modal. Itu hanya dapat tercapai jika Anda tahu berapa modal awal untuk menggulirkan usaha.

Jadi, nantinya tidak ada penggunaan modal yang sia-sia atau kurang bermanfaat.

Mencegah Kebangkrutan

Tidak sedikit usaha yang tutup akibat tidak mampu lagi menyediakan modal untuk mempertahankan bisnisnya.[6]

Itulah kenapa Anda harus mencari tahu modal awal dan membuat rencana yang dapat meminimalkan risiko kegagalan akibat kurangnya modal.

Mengakses Pendanaan Pihak Ketiga

Ketika menyadari sisa modal ternyata jauh di bawah modal awal, Anda bisa segera mengantisipasinya dengan mengusahakan pendanaan dari pihak lain.

Cara termudah, silakan gunakan layanan pinjaman modal usaha MUFDana dengan jaminan BPKB sebagai solusi cepat untuk usaha Anda.

Jangan Lupa Hitung Modal Awal Usaha Anda!

Kesimpulannya, memulai sebuah usaha butuh keberanian dan perencanaan yang matang, terutama soal kecukupan modal. 

Kegagalan memperhitungkan modal awal sering jadi batu sandungan yang mengakibatkan kejatuhan usaha itu di kemudian hari.

Namun, Anda bisa memastikan usaha Anda punya keuangan yang sehat dengan belajar cara menghitung modal awal menggunakan rumus-rumus tadi.

Cara Menghitung Modal Akhir Usaha untuk Laporan Keuangan

Pahami cara menghitung modal akhir agar Anda lebih gampang mengambil keputusan untuk keberlangsungan usaha ke depan.

Mengapa?

Dari sini, Anda dapat mengetahui pencapaian perusahaan setelah berakhirnya satu periode usaha.

Jika positif, Anda bisa menggunakannya sebagai modal untuk menjalankan usaha pada periode baru. Namun, jika negatif, segeralah ubah strategi.

Bagi Anda yang belum tahu bagaimana cara menghitung modal akhir dalam akuntansi, langsung saja simak penjelasan lengkapnya.

Cara Menemukan Angka Modal Akhir dalam Satu Periode

Deskripsi gambar: Seorang yang sedang menghitung atau memeriksa dokumen dengan kalkulator dan kaca pembesar, di sisi kanan gambar ada teks yang mencantumkan beberapa istilah keuangan.

“Modal akhir merupakan bagian penting dalam laporan keuangan.”

Sebelum mulai menghitung, Anda memerlukan data yang akurat dari catatan keuangan mengenai tiga hal ini:

  • Modal awal: Modal yang ditanam ketika mengawali sebuah usaha.
  • Laba/Rugi: Selisih total pendapatan dan pengeluaran dalam satu periode.
  • Prive: Penggunaan kas usaha untuk hal-hal pribadi.

Setelah lengkap, tinggal substitusikan angka-angkanya ke dalam rumus.

Cara menghitung modal akhir menurut jurnal tidak sama ketika perusahaan untung dan rugi. Berikut penjelasannya:

Rumus Saat Untung

Caranya cukup dengan menambahkan modal awal dan total laba. Akan tetapi, prive akhirnya akan mengurangi besarnya modal akhir.

Modal Akhir = Modal Awal + Laba Usaha – Prive

Rumus Saat Rugi

Berbeda dari rumus pertama, cara menghitung modal akhir jika perusahaan rugi yaitu mengurangkan modal awal dengan angka kerugian bersih dan juga prive.

Modal Akhir = Modal Awal – Rugi Usaha – Prive

Kelihatannya memang sederhana, tetapi Anda harus cermat menentukan angka untung rugi bersih maupun prive sesuai catatan perusahaan.

Contoh Penerapan Rumus Modal Akhir dalam Kasus Sederhana

Ilustrasi sederhana ini akan membantu Anda memahami bagaimana menerapkan rumus di atas pada penghitungan yang sebenarnya:

Contoh 1: Perusahaan Jasa Untung Besar

PT Layanan Cemerlang, startup jasa bersih-bersih kantor, mendapat suntikan dana segera dari seorang investor senilai Rp500.000.000

Pada tahun pertamanya, mereka untung Rp483.000.000.

Di sisi lain, selama setahun pemilik melakukan beberapa kali penarikan kas untuk tujuan non operasional, totalnya Rp15.000.000.

Berdasarkan contoh kasus barusan, cara menghitung modal akhir perusahaan jasa PT Layanan Cemerlang yang mendapatkan laba adalah sebagai berikut:

Modal akhir= Modal Awal + Laba – Prive
= Rp500.000.000 + Rp483.000.000 – Rp15.000.000
= Rp968.000.000

Contoh 2: Usaha Dagang yang Mengalami Kerugian

CV Maju Lancar menjual peralatan elektronik di salah satu pusat perbelanjaan. Modal awal mereka Rp380.000.000 untuk buka toko dan penyediaan barang. 

Sayangnya, penjualan selama setahun cenderung sepi sehingga mereka rugi hingga Rp37.000.000 untuk menutup kebutuhan operasional. 

Keuangan semakin tidak sehat karena bos toko sering memakai uang perusahaan untuk keperluannya, tercatat hingga Rp12.000.000.

Bagaimana cara menghitung modal akhir perusahaan dagang CV Maju Lancar?

Modal akhir= Modal Awal – Rugi – Prive
= Rp380.000.000 – Rp37.000.000 – Rp12.000.000
= Rp331.000.000

Dua contoh barusan hanya ilustrasi sederhana karena sudah diketahui langsung laba ruginya. Pada praktiknya tentu akan jauh lebih kompleks.

Pentingnya Modal Akhir untuk Laporan Keuangan Perusahaan

Sekarang Anda sadar bahwa belajar cara menghitung modal akhir periode itu memang penting, tanpa peduli skala perusahaannya.

Beberapa alasan mengapa Anda harus mengetahui nilai modal akhir yaitu untuk:

Mengawasi Kelancaran Operasional Usaha

Berdasarkan penjelasan di awal artikel, modal akhir mencerminkan hasil dari strategi yang Anda terapkan di awal periode.

Angka tersebut menunjukkan apakah operasionalnya berjalan lancar sehingga perusahaan berhasil mencapai tujuan atau malah sebaliknya.

Memperkirakan Kelangsungan Usaha ke Depan

Anda boleh menyiapkan rencana jangka panjang, tetapi mungkin akan ada hambatan tak terduga di tengah jalan.

Dalam kasus ini, angka modal akhir yang akurat bisa menjadi tolak ukur apakah usaha Anda kira-kira masih memiliki prospek ke depan.

Jika trennya terus positif, Anda boleh mulai berpikir untuk melakukan ekspansi. Namun, jika tidak stabil, cari tahu penyebabnya agar bisa diperbaiki.

Menjadi Acuan untuk Evaluasi Perusahaan

Dalam evaluasi rutin perusahaan, modal akhir setiap periode juga wajib menjadi sorotan. 

Dari sini Anda akan mengetahui faktor-faktor yang memengaruhi terjadinya peningkatan atau penurunan kinerja perusahaan.

Membuat Laporan Keuangan Secara Lebih Lengkap

Salah satu tanggung jawab perusahaan, apalagi jika memiliki investor, yaitu menyajikan laporan keuangan secara lengkap dan akurat.

Itulah kenapa penghitungan modal akhir harus benar-benar akurat karena angkanya bisa menggambarkan bagaimana posisi perusahaan sekarang.

Cek Kesiapan Perusahaan Anda untuk Periode Selanjutnya

Terakhir, silakan cari tahu sendiri berapa modal akhir Anda sebagai persiapan untuk memutar kembali usaha di bulan atau tahun yang baru.

Rumus cara menghitung modal akhir tadi juga dapat Anda terapkan ke dalam formula Microsoft Excel, Google Sheet, atau software akuntansi.

Terakhir, bagi Anda yang butuh modal usaha sebagai investasi awal, MUFDana menawarkan pinjaman modal usaha untuk memenuhi kebutuhan Anda. Selain aman dan terpercaya, prosesnya cepat, yang dibutuhkan hanya jaminan BPKB.

7 Cara Menghasilkan Uang dari HP Tanpa Modal

Bagaimana cara menghasilkan uang dari HP? Ternyata, ada banyak caranya. Cara ini cocok bagi Anda yang dalam kondisi sebagai berikut:

  • Sudah bekerja penuh waktu, namun ingin mencari pemasukan tambahan.
  • Tidak bekerja, tapi ingin mendapat pundi-pundi pemasukan.
  • Pelajar yang mengidamkan-idamkan punya uang saku ekstra.

Maka, cara menghasilkan uang dari HP tanpa modal ini bisa Anda praktikkan.

1. Menjadi Pekerja Lepas

Jika memiliki kemampuan tertentu, Anda bisa melamar pekerjaan sebagai pekerja lepas (freelancer). 

Tapi, apakah freelance bisa lewat HP?

Memang, faktanya, ada beberapa jenis pekerjaan yang lebih baik Anda kerjakan di gawai yang lebih mumpuni seperti laptop atau komputer. Namun, bukan berarti kesempatan Anda menjadi pekerja lepas jadi hilang. Berikut beberapa jenis kerja lepas yang mudah dilakukan dengan ponsel:

  • Bisa menulis? Anda bisa jadi penulis lepas atau copywriter.
  • Punya kemampuan bahasa asing? Silakan coba jadi penerjemah lepas.
  • Jika Anda mengerti cara menggunakan media sosial, Anda bisa menjadi pengelola media sosial untuk kantor atau pengusaha.
  • Punya kemampuan manipulasi suara? Silakan daftar jadi pengisi suara di iklan.

Ada banyak jenis kerja lepas lain yang bisa Anda pilih. Yang jelas, Anda perlu konsisten untuk mencari lowongan, serta mengasah kemampuan Anda jadi lebih baik.

2. Mengikuti Program Afiliasi E-commerce

Program afiliasi atau affiliate adalah cara menghasilkan uang dengan menjadi ‘pengiklan’ untuk produk orang lain. Caranya adalah dengan membuat tautan produk tersebut dan membagikannya di kanal media sosial yang Anda punya.

Hampir semua situs belanja online memiliki program tersebut. Untuk memulai program ini, Anda hanya perlu mendaftar di situs belanja online, lalu mulai membagikan tautan di media sosial. Anda akan mendapat komisi jika ada yang belanja dari tautan Anda. 

3. Menjadi Pembeli Misteri

Ingin menyulap waktu kosong menjadi cuan? Anda bisa mengunduh aplikasi pendukung cara menghasilkan uang tanpa modal, salah satunya adalah aplikasi pembeli misteri, atau mystery shopper.

Untuk menjadi pembeli misteri, yang perlu Anda lakukan hanyalah datang ke toko, berbelanja, serta berinteraksi dengan pegawai toko. Lalu, Anda bisa merekam isi toko, perilaku pegawai, hingga merekam suara dengan ponsel.

Tujuan dari pekerjaan ini adalah untuk menilai kinerja toko di kondisi yang tidak dibuat-buat. Jadi, jangan sampai pegawai toko tahu bahwa Anda adalah pembeli misteri, ya.

4. Memulai Bisnis Sebagai Dropshipper

Ingin tahu cara dapat uang Rp500 ribu sehari? Atau bahkan, jutaan? Jika ya, maka Anda bisa menggeluti profesi sebagai dropshipper.

Dropship merupakan sistem dimana Anda bisa menjadi pemilik toko tanpa memiliki barangnya. Yang perlu Anda lakukan hanyalah mempromosikan produk melalui ponsel. Lalu, jika ada pesanan, Anda bisa memesan produk tersebut  di toko lain dan memintanya mengirim ke pembeli dengan mengambil selisih tertentu.

Tentu saja, sistem dropship hanya bisa Anda jalani jika sudah ada kesepakatan antara Anda dan si pemilik toko yang asli. Namun, mencari peluangnya tidak susah, karena sudah banyak penjual yang membuka kesempatan untuk dropship.

5. Mengisi Kuesioner Online

Salah satu pekerjaan untuk menghasilkan uang dari rumah adalah dengan mengisi kuesioner online. Biasanya, jenis pertanyaannya adalah pengalaman Anda saat menggunakan produk-produk tertentu. Pokoknya, apapun pertanyaannya, pastikan Anda menjawabnya dengan jujur.

Anda bisa mendapatkan kesempatan mengisi kuesioner online di berbagai situs survey. Setelah mengisi kuesioner, situs tersebut biasanya akan memberi Anda poin. Jika dikumpulkan hingga jumlah tertentu, poin tersebut bisa Anda tukar dengan uang tunai, pulsa, ataupun voucher belanja.

6. Membuka dan Mengelola Grup Jasa Titipan

Jasa titipan, alias jastip, merupakan cara menghasilkan uang dari WA yang kian hari kian populer. Modal yang Anda perlukan hanya tiga; ponsel yang sudah ada akun WhatsApp, koneksi, serta konsistensi. Jadi, tidak ada modal rupiah yang perlu Anda keluarkan untuk mengawali bisnis satu ini.

Dengan mengelola grup jasa titipan di WhatsApp, Anda tak perlu menjual dagangan sendiri. Alih-alih, Anda bisa berdagang produk dari penjual lain, lalu menawarkannya ke anggota grup dengan ditambah keuntungan pribadi. Jika barang pesanan sudah tiba, Anda yang bertugas untuk mengirimkannya satu persatu.

7. Berjualan Melalui Live Streaming

Berjualan melalui live streaming bisa menjadi cara mendapatkan uang 2 juta dalam sehari. Sudah banyak orang yang menggeluti profesi sebagai livestreamer, mulai dari pengusaha kecil hingga artis. Produknya pun beraneka ragam, mulai dari elektronik hingga makanan.

Hanya dengan bermodalkan ponsel dan kemampuan bicara di depan umum, Anda bisa meyakinkan pembeli untuk membeli dagangan Anda. Bahkan, Anda bisa mendapat keuntungan ekstra jika menyertakan tautan afiliasi saat melakukan live streaming.

Banyak sekali cara untuk mendapatkan cuan bermodalkan ponsel saja, dan keuntungannya pun tidak sedikit.

Akan tetapi, Anda juga harus tetap berhati-hati. Pasalnya, meski dunia maya menawarkan banyak cara menghasilkan uang, tidak sedikit pula penipuan yang berkedok sebagai tawaran pekerjaan.

Jika Anda menginginkan dana yang cepat, prosesnya mudah, serta lebih aman, maka layanan pembiayaan MUFDana bisa jadi solusinya.

Layanan pembiayaan multiguna MUFDana dari Mandiri Utama Finance (MUF) bisa membantu Anda memenuhi berbagai kebutuhan. Mulai dari kebutuhan sehari-hari, liburan, hingga modal untuk usaha.

Sama seperti cara-cara menghasilkan uang dari HP di atas, Anda juga bisa ajukan pembiayaan MUFDana melalui ponsel. Hanya dengan klik dan ketik, Anda terbebas dari momen kekurangan dana saat dibutuhkan.

7 Tips Menjadi Pengusaha Sukses Mulai dari Nol

Mencapai puncak kesuksesan dalam dunia bisnis adalah sebuah perjalanan yang penuh dengan liku. Di balik setiap kisah pengusaha sukses di Indonesia terdapat perjuangan, kesabaran, dan strategi unggulan. Jadi, apa tips menjadi pengusaha sukses? 

Berikut ini adalah langkah-langkah yang dapat membantu Anda merintis bisnis hingga mencapai kesuksesan! 

1. Kenali Passion Anda

Cara menjadi pengusaha muda sukses yang pertama adalah menemukan apa yang Anda cintai dalam bisnis. Tanyakan pada diri Anda: 

  • Apa yang Anda nikmati? 
  • Hal apa yang membuat Anda bersemangat? 
  • Apa saja ide yang ada di benak Anda?

Mengenali passion Anda akan memotivasi Anda untuk bertahan meskipun menghadapi tantangan. Jadi, untuk mengetahui passion Anda, cobalah merenung dan evaluasi apa yang sering Anda pikirkan. Atau, kegiatan apa yang membuat Anda lupa waktu. 

Yakinlah bahwa mendengarkan intuisi dan perasaan Anda terhadap suatu hal juga dapat menjadi indikasi dari passion Anda. Sebab, hal mendasar yang harus dimiliki seorang pengusaha adalah passion

2. Lakukan Riset Pasar

Sebelum memulai bisnis, Anda perlu memahami pasar yang akan Anda masuki. Oleh karena itu, lakukan survei, wawancara, atau diskusi kelompok untuk mengetahui kebutuhan dan keinginan konsumen. 

Selanjutnya, Anda juga bisa memanfaatkan media sosial dan platform analisis untuk mendapatkan insight lebih dalam tentang target pasar Anda.

Ingat! Anda tidak bisa membuat strategi bisnis tanpa terlebih dahulu melakukan riset. Jika Anda tidak bisa melakukan analisa riset sendiri, Anda mungkin butuh berkonsultasi dengan ahli di tahapan yang penting ini.

3. Membuat Strategi Bisnis

Menjadi pengusaha dengan bisnis yang sukses tidak terjadi begitu saja. Dengan kata lain, Anda akan membutuhkan rencana dan strategi yang matang. Jadi, mulailah dengan menetapkan visi dan misi perusahaan, lalu buatlah rencana bisnis yang detail. 

Selanjutnya, tentukan target pasar, strategi pemasaran, dan rencana operasional. Terakhir, jangan lupa untuk selalu mengevaluasi dan menyesuaikan strategi Anda sesuai dengan perkembangan bisnis.

4. Kelola Keuangan dengan Prinsip 50/30/20

Dalam mengelola keuangan, gunakan prinsip 50/30/20. Artinya, 50% dari pendapatan untuk kebutuhan pokok, 30% untuk kebutuhan sekunder atau gaya hidup, dan 20% untuk tabungan atau investasi.

Dengan prinsip ini, Anda dapat memastikan keuangan Anda selalu sehat dan stabil. Sehingga Anda dapat mendorong bisnis Anda untuk terus berkembang.

5. Bangun Jejaring Bisnis

Jaringan atau networking adalah salah satu kunci sukses dalam bisnis. Oleh karena itu, bergabunglah dengan komunitas pengusaha, hadiri seminar, atau ikuti pelatihan untuk memperluas jaringan Anda. 

Dengan menjalin hubungan baik dengan rekan bisnis, Anda bisa mendapatkan referensi, peluang kerja sama, atau bahkan mentor yang dapat membantu perkembangan usaha Anda. Ini merupakan salah satu cara menjadi orang sukses yang terpenting. 

6. Investasi Pada Diri Sendiri

Sebagai pengusaha, Anda adalah aset terbesar dari bisnis Anda. Oleh karena itu, investasikan waktu dan sumber daya untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan Anda. 

Dengan kata lain, cobalah untuk secara rutin mengikuti pelatihan, seminar, atau kuliah singkat untuk memperdalam ilmu bisnis dan mengikuti tren terbaru.

7. Jangan Takut Mengambil Pinjaman

Banyak pengusaha sukses pernah berada dalam posisi di mana mereka memerlukan suntikan dana tambahan untuk: 

  • Meningkatkan kapasitas produksi
  • Mengembangkan lini produk
  • Memastikan operasional sehari-hari berjalan lancar. 

Dalam fase tertentu dari siklus bisnis, terutama saat pertumbuhan atau ekspansi, modal tambahan kerap menjadi kebutuhan yang mendesak.

“Pada situasi seperti ini, mengambil pinjaman bisnis bukanlah tanda kegagalan atau ketidakcukupan. Sebaliknya, ini merupakan sebuah langkah strategis untuk memastikan momentum bisnis tetap berjalan dan mendapatkan manfaat dari peluang pasar dengan maksimal.” 

Namun, tentunya memilih sumber pembiayaan yang tepat dengan syarat dan ketentuan yang menguntungkan adalah kunci untuk memastikan pinjaman tersebut benar-benar membantu dan bukan malah menjadi beban.

Salah satu opsi pembiayaan yang bisa Anda pertimbangkan adalah MUFDana. Sebagai produk unggulan dari Mandiri Utama Finance (MUF), MUFDana dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan Pinjaman Modal Usaha dengan proses yang cepat, persyaratan yang tidak rumit, dan tentunya dengan bunga yang kompetitif. 

Keunggulan lain dari MUFDana adalah fleksibilitas dalam pemilihan jaminan. Anda bisa menggunakan BPKB mobil atau motor sebagai jaminan pinjaman. Tentu saja opsi ini memudahkan para pengusaha. Terutama mereka yang baru memulai atau memiliki usaha skala kecil hingga menengah, untuk mendapatkan akses pembiayaan.

Kesimpulan

Sebagai pengusaha, Anda tentu mengerti bahwa setiap keputusan bisnis harus didasari dengan perhitungan yang matang. Oleh karena itu, pastikan Anda telah melakukan analisis mendalam terhadap kebutuhan bisnis Anda, potensi pertumbuhan, dan kemampuan Anda sendiri demi meraih kesuksesan.

Dengan persiapan yang matang, pinjaman usaha dari MUFDana dapat menjadi katalis yang membawa bisnis Anda menuju kesuksesan berikutnya. Jadi, jangan segan memulai 7 tips menjadi pengusaha sukses di atas bersama MUFDana!

6 Cara Mengatur Keuangan Usaha, Mencatat Hingga Menganalisa

Keberhasilan sebuah usaha tentu saja berkaitan dengan kemampuan pemiliknya dalam mengatur keuangan. Pemahaman yang mendalam tentang cara mengatur keuangan usaha jadi sangat krusial dalam menjalankan sebuah bisnis.

Oleh karena itu, kami akan menjelaskan bagaimana cara mengatur keuangan usaha secara praktis untuk Anda!

1. Pahami Cara Mencatat Keuangan Usaha Anda

Ada 3 jenis catatan atau yang seharusnya dipunyai oleh usaha Anda. 3 jenis laporan ini akan membantu Anda untuk mengatur keuangan usaha dengan lebih baik.

Neraca

Neraca adalah laporan keuangan yang menunjukkan posisi keuangan perusahaan pada suatu titik waktu tertentu. Neraca memberikan gambaran tentang apa yang dimiliki oleh usaha (aset) dan apa yang menjadi kewajiban usaha (liabilitas), serta ekuitas pemilik. Struktur dasar neraca adalah:

Aset = Liabilitas + Ekuitas Pemilik

Melalui laporan ini, Anda bisa melihat aset lancar (dapat dengan mudah dicairkan dalam waktu satu tahun) dan aset tetap dari usaha Anda.

Laporan Laba Rugi

Laporan laba rugi menggambarkan kinerja keuangan perusahaan dalam periode tertentu, mencakup total pendapatan dan pengeluaran. Sehingga Anda dapat mengetahui laba atau rugi bersih yang diperoleh, sekaligus seberapa efektif usaha Anda dalam menghasilkan keuntungan.

Laporan Arus Kas

Laporan arus kas adalah cara mencatat uang keluar masuk dari usaha Anda. Ini mencakup operasional usaha, aktivitas investasi, dan pendanaan. Laporan arus kas akan membantu pemilik usaha memahami kemampuan perusahaan dalam menghasilkan kas sehingga dapat membuat keputusan strategis selanjutnya.

2. Memahami Laporan Keuangan Usaha

Setiap pemilik usaha harus memahami bahwa laporan keuangan adalah cerminan dari kesehatan bisnis mereka. Oleh karena itu, mereka harus menggunakan laporan ini untuk mengatur usaha secara keseluruhan lewat pengambilan keputusan yang tepat.

Dengan kata lain, laporan keuangan memberikan data objektif tentang kinerja bisnis Anda. Berdasarkan data tersebut, Anda dapat membuat keputusan strategis seperti ekspansi, pengurangan biaya, atau investasi baru. Jadi, Anda harus memahami dan menganalisa laporan secara berkala untuk lebih lanjut mengatur keuangan usaha.

3. Menganalisa Tren dan Pola dari Laporan Keuangan Anda

Untuk mengatur keuangan usaha, Anda harus bisa menganalisa laporan keuangan. Tujuannya adalah agar Anda bisa segera menyesuaikan pengaturan keuangan jika ada situasi tertentu.

Ingatlah bahwa tidak ada pengaturan usaha yang one size fits all. Dengan kata lain, Anda harus pandai membaca, menganalisa dan beradaptasi dengan keadaan usaha jika ingin sukses.

Jadi, daripada menerapkan tips-tips keuangan yang terlalu umum. Langkah berikutnya dalam cara mengatur keuangan usaha adalah belajar untuk menganalisa laporan keuangan yang sudah ada di tangan Anda.

Namun, bagaimana cara melakukannya?

Pertama, perhatikan Tren dan Pola. Bandingkan laporan keuangan Anda dari waktu ke waktu. Apakah pendapatan meningkat? Apakah beban menurun? Tren-tren ini dapat memberikan wawasan tentang arah mana bisnis Anda menuju.

Misalnya, jika pendapatan menurun segera cek apa yang menyebabkannya menurun. Apabila pendapatan menurun karena pihak sales kekurangan uang jalan, maka Anda bisa mengalokasikan dana ke sana dan mengemat di bagian yang lainnya.

4. Memahami Rasio Keuangan

Anda bisa menggunakan rasio keuangan, seperti rasio likuiditas, solvabilitas, dan profitabilitas untuk mendapatkan gambaran lebih dalam tentang kesehatan keuangan bisnis Anda.

Caranya mudah:

  • Tentukan tujuan Anda, apakah ingin menilai profitabilitas, likuiditas, atau solvabilitas suatu perusahaan.
  • Kemudian, dapatkan laporan keuangan perusahaan yang akan Anda analisis.
  • Pilih rasio keuangan yang sesuai dengan tujuan Anda, seperti rasio laba bersih terhadap penjualan atau rasio lancar.
  • Hitung rasio tersebut dengan membagi angka-angka relevan dari laporan keuangan.
  • Selanjutnya, bandingkan hasil rasio dengan data tahun-tahun sebelumnya dan perusahaan sejenis dalam industri yang sama.
  • Terakhir, tafsirkan hasil rasio keuangan untuk mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan perusahaan.

Hasil dari rasio keuangan akan memberikan Anda insight yang lebih jelas terhadap apa yang sedang dan akan terjadi pada bisnis Anda.

“Kesimpulannya, pemahaman terhadap laporan keuangan tidak hanya memungkinkan Anda melihat gambaran usaha Anda saat ini, tetapi juga memprediksi masa depannya.

Dengan keterampilan dan pengetahuan yang tepat, Anda dapat memaksimalkan potensi keuangan bisnis Anda dan memastikan pertumbuhannya yang berkelanjutan.

5. Mendeteksi Masalah Finansial Dini

Dengan rutin memeriksa laporan keuangan, Anda dapat mendeteksi tanda-tanda masalah dan mengatur keuangan usaha secara lebih baik. Selanjutnya, Anda dapat mengetahui hal-hal seperti penurunan pendapatan atau meningkatnya hutang, sebelum situasi menjadi kritis. Dengan demikian Anda bisa segera mencari solusi yang tepat untuk permasalahan yang ada.

Laporan keuangan juga akan memudahkan Anda untuk mengetahui kapan Anda akan membutuhkan pinjaman modal usaha maupun investasi baru. Selanjutnya, laporan keuangan dan pengaturan yang baik dan transparan akan meningkatkan kepercayaan kreditur atau investor terhadap bisnis Anda.

6. Jangan Panik Ketika Arus Kas Negatif

Ketika keuangan usaha Anda menunjukkan angka negatif, Anda memerlukan tindakan cepat dan tepat.

Terlebih lagi, keadaan keuangan yang negatif bisa menimbulkan berbagai risiko. Termasuk ketidakmampuan untuk memenuhi kewajiban hutang, kehilangan kepercayaan investor atau pemasok, dan bahkan potensi kebangkrutan.

Berikut contoh manajemen keuangan usaha yang harus Anda pertimbangkan saat ada tanda-tanda negatif:

  • Sebelum mengambil tindakan apa pun, tentukan penyebab dari keadaan keuangan yang negatif. Apakah ini disebabkan oleh penurunan penjualan, biaya operasional yang tinggi, investasi yang tidak menghasilkan ROI, atau kombinasi dari beberapa faktor?
  • Lihat laporan keuangan Anda dengan detail, khususnya laporan laba rugi, untuk mengidentifikasi area yang menimbulkan masalah.
  • Cari area di mana Anda bisa mengurangi biaya. Ini mungkin termasuk renegosiasi kontrak dengan pemasok, memotong biaya overhead, atau bahkan merampingkan staf jika diperlukan.
  • Kemudian, tunda pembelian aset atau investasi besar hingga keuangan Anda stabil.
  • Cobalah untuk mempercepat penerimaan pembayaran dari pelanggan dengan memberikan insentif untuk pembayaran cepat atau menerapkan kebijakan kredit yang lebih ketat.
  • Selanjutnya, pertimbangkan untuk memperlambat pembayaran kepada pemasok, tetapi pastikan untuk berkomunikasi dengan mereka dan menjelaskan situasi Anda.
  • Setelah Anda mengidentifikasi penyebab masalah dan area yang memerlukan perhatian, buatlah perencanaan keuangan baru untuk memperbaikinya.
  • Tentukan prioritas tindakan, mulai dari yang paling mendesak hingga yang bersifat jangka panjang.

Terakhir, pertimbangkan untuk mengambil dana tambahan. Dalam situasi di mana keuangan usaha Anda memerlukan suntikan dana, mempertimbangkan sumber pendanaan tambahan adalah langkah strategis. MUFDana menawarkan opsi terbaik untuk Anda pertimbangkan.

MUFDana merupakan produk pembiayaan dari Mandiri Utama Finance (MUF) yang menawarkan Pinjaman Multiguna dengan jaminan BPKB. Baik BPKB mobil maupun motor dapat dijadikan jaminan untuk mendapatkan pinjaman melalui MUFDana.

Dengan prosedur yang relatif sederhana dan cepat, MUFDana bisa menjadi salah satu cara mengatur keuangan usaha yang sedang mengalami kondisi negatif.

Cara Mengatur Uang Gaji 2 Juta untuk Buka Usaha Baru

Sebenarnya, bagaimana cara mengatur uang gaji 2 juta? Meskipun terasa sedikit, gaji sebanyak ini juga bisa Anda manfaatkan untuk memulai usaha sendiri. Ini caranya!

Cara Mengatur Uang Gaji 2 Juta dengan 50/30/20

Gaji 2 juta apakah cukup? Mengelola gaji sebesar 2 juta rupiah memang memerlukan strategi khusus agar bisa memenuhi kebutuhan sehari-hari sekaligus merencanakan masa depan. Namun, ada salah satu metode yang bisa Anda terapkan yaitu prinsip 50/30/20.

“Prinsip 50/30/20 adalah salah satu pendekatan dalam mengatur keuangan pribadi yang dirancang untuk membantu individu dalam mengalokasikan pendapatannya dengan cara yang seimbang dan efektif.”

Mengatur uang gaji sebesar 2 juta mungkin terdengar sulit, tetapi dengan metode 50/30/20, Anda bisa lebih terarah dalam mengelola keuangan. Selanjutnya, ini adalah cara menerapkan metode 50/30/20 pada uang gaji 2 juta.

1. 50% untuk Kebutuhan (Rp1.000.000)

Setengah dari gaji Anda, atau sebesar Rp1.000.000, dialokasikan untuk kebutuhan pokok seperti makan, transportasi, tagihan listrik, air, dan lainnya. Hal ini memastikan bahwa Anda dapat memenuhi kebutuhan dasar setiap bulan.

2. 30% untuk Keinginan (Rp600.000)

Sebanyak 30% dari gaji Anda, atau sekitar Rp600.000, bisa Anda gunakan untuk keinginan. Entah itu untuk rekreasi, membeli barang yang diinginkan, atau bahkan makan di restoran favorit.

3. 20% untuk Tabungan dan Investasi (Rp400.000)

Sisanya, sebesar 20% atau Rp400.000, disarankan untuk dialokasikan ke tabungan atau investasi. Ini penting untuk persiapan masa depan atau keadaan darurat yang tidak terduga.

Dengan metode 50/30/20, Anda dapat memastikan bahwa uang Anda dialokasikan dengan benar dan seimbang antara kebutuhan, keinginan, dan tabungan atau investasi.

Tips Mengatur Uang Gaji 2 Juta

Uang gaji seringkali dianggap sebagai penentu kualitas hidup seseorang. Namun, banyak dari kita yang sering kali merasa uang gaji cepat sekali habis. Terlebih lagi, jika gaji Anda ternyata cuma 2 juta.

Gaji 2 juta apakah cukup? Cukup asalkan Anda sudah menguasai teknik 50/30/20 tadi. Namun, Anda juga harus menerapkan beberapa tips ini untuk memastikan bahwa gaji 2 juta tidak habis begitu saja.

  • Membedakan Kebutuhan dan Keinginan: Anda bisa saja menghabiskan uangnya untuk hal-hal yang sebenarnya tidak anda butuhkan. Jadi, pastikan bahwa Anda bisa memilah apa saja kebutuhan primer Anda dan apa yang sebenarnya hanya keinginan.
  • Hindari Berhutang: Banyak individu berhutang akibat gaya hidup yang melampaui batas kemampuan finansial mereka. Namun, dengan penataan keuangan yang tepat, seseorang dapat menjalani hidup sesuai dengan batas finansial dan terhindar dari hutang tak perlu.
  • Siap untuk Situasi Tak Terduga: Realita kehidupan seringkali tak terprediksi. Dengan kata lain, Anda atau keluarga Anda mungkin saja menghadapi situasi mendesak, seperti sakit atau kehilangan sumber penghasilan. Namun, manajemen gaji yang efektif membuat Anda memiliki dana cadangan untuk kondisi darurat.
  • Merencanakan Masa Mendatang: Setiap individu memiliki aspirasi dan target dalam hidup, entah jangka pendek atau panjang. Baik itu impian memiliki properti, mobil, pendidikan terbaik bagi anak, atau masa pensiun yang nyaman. Oleh karena itu, penataan gaji yang cermat memberi kesempatan untuk mengalokasikan dana demi mencapai impian tersebut.
  • Ketenteraman Finansial: Tidak ada perasaan yang lebih memuaskan daripada mengetahui bahwa Anda memiliki kendali atas keuangan Anda. Dengan manajemen keuangan yang solid, Anda dapat terhindar dari kekhawatiran saat akhir bulan tiba atau saat menerima invoice.
  • Memaksimalkan Peluang Investasi: Manajemen gaji yang baik memungkinkan Anda untuk mengalokasikan dana untuk investasi. Investasi akan memberi keuntungan sehingga dapat memperkuat posisi keuangan Anda di masa yang akan datang.
  • Membudayakan Disiplin Finansial: Manajemen keuangan yang tepat membutuhkan kedisiplinan serta konsistensi. Seiring berjalannya waktu, kebiasaan ini tak hanya penting dalam mengatur gaji, namun juga dalam setiap aspek keuangan di kehidupan Anda.
  • Mencari Potensi Penghasilan Tambahan: Uang gaji kita memang selalu terbatas. Oleh karena itu, ada baiknya untuk terus mencari potensi penghasilan baru seperti memanfaatkan tabungan untuk membuat usaha.

Bisakah Memulai Usaha dengan Uang Gaji 2 Juta?

Memulai usaha dengan modal yang terbatas mungkin terdengar menantang, namun bukan berarti tidak mungkin. Bahkan, dengan uang gaji sebesar 2 juta, Anda masih dapat memulai usaha, meskipun skala kecil.

Misalnya saja, dari 20% uang yang Anda sisakan untuk tabungan dan investasi, Anda bisa memulai usaha baru.

Meskipun terasa sedikit, Rp400.000 yang Anda sisakan per bulan bisa berguna untuk memulai usaha. Anda bisa memilih usaha modal kecil seperti bisnis online. Anda juga bisa menabungnya terlebih dahulu untuk memulai usaha yang membutuhkan modal lebih banyak seperti memulai toko atau gerai sendiri.

Namun, jika Anda tak sabar ingin memulai usaha sekarang, solusinya bisa ditemukan melalui produk pembiayaan seperti MUFDana. MUFDana merupakan produk pembiayaan dari Mandiri Utama Finance (MUF) yang menawarkan pinjaman untuk berbagai kebutuhan, termasuk diantaranya Pinjaman Modal Usaha.

Dengan jaminan BPKB, baik mobil maupun motor, Anda dapat memperoleh pinjaman untuk menambah modal usaha. Keunggulan dari produk pembiayaan ini adalah proses yang relatif cepat dan tidak memerlukan banyak syarat.

Dengan memanfaatkan MUFDana, Anda dapat memiliki tambahan modal untuk memulai usaha. Misalnya, Anda ingin membuka warung makan kecil atau bisnis online.

Dengan cara mengatur uang gaji 2 juta sebagai modal awal, dan menambahnya dengan pinjaman dari MUFDana, Anda dapat memulai sebuah usaha yang akan mengamankan masa depan Anda.

Rincian Modal Usaha Sembako Mulai 5 Jutaan

Berapa modal usaha sembako?

Untuk Anda yang ingin mendapatkan uang belanja tambahan, membuka warung sembako di rumah sendiri bisa jadi pilihan.

Ternyata, modalnya tak harus besar. Bahkan, bisa Anda mulai dengan hanya Rp5 jutaan.

Artikel ini akan menunjukkan pada Anda:

  • Rincian modal usaha sembako
  • Tips memulai usaha warung sembako dengan hemat

Simak sampai selesai.

Sekilas Usaha Sembako

Usaha sembako (sembilan bahan pokok) adalah usaha yang menjual bahan pokok sehari-hari, seperti beras, gula, minyak, tepung, dan lain-lain.

Membuka bisnis sembako cukup menjanjikan karena barang yang dijual selalu dibutuhkan oleh masyarakat. Namun, usaha sembako juga memiliki tantangan, seperti keuntungan yang tipis, persaingan yang ketat, fluktuasi harga, dan risiko kerusakan barang. 

Oleh karena itu, usaha sembako harus dikelola dengan baik dan profesional agar bisa berkembang dan menghasilkan keuntungan.

Modal Usaha Warung Sembako

Besar modal untuk membuka bisnis sembako sangat bervariasi, tergantung seberapa besar bisnis yang ingin Anda jalankan.

Jika Anda hanya mencari uang belanja tambahan, bisa mulai dengan modal warung sembako di rumah mulai dari Rp5 jutaan.

Adapun untuk modalnya, perlu Anda siapkan 3 pos anggaran modal usaha sembako.

  1. Perlengkapan toko,
  2. Barang dagangan,
  3. Biaya lainnya.

Biaya Perlengkapan Toko Sembako

Membuka toko sembako tidak hanya butuh barang dagangan saja, tapi juga ada perlengkapan yang perlu Anda siapkan.

Perlengkapannya berupa rak-rak, etalase, timbangan, dan alat tulis.

Untuk rak dan etalase, Anda bisa beli jadi. Tapi, kalau mau lebih murah, akan lebih baik jika Anda membuatnya sendiri.

Untuk timbangan, bisa pakai yang besi stainless kalau mau awet. Kalau yang murah, bisa pakai yang plastik.

Untuk keseluruhan biaya perlengkapan, sekitar Rp1 jutaan, dengan rincian seperti berikut.

ItemHargaKeterangan
Rak dan etalaseRp800.000Beli kayu, triplek, dan buat sendiri
TimbanganRp120.000Besi stainless, analog
Kalkulator & alat tulisRp50.000
TotalRp970.000

Harga Barang Dagangan Sembako

Sembako termasuk barang komoditas, karena itu barang dagangan sembako memiliki margin keuntungan yang sangat kecil.

Agar lebih hemat dan bisa untung lebih besar, Anda perlu membeli barang dari distributor dengan harga grosir.

Selain itu, jika modal terbatas sebaiknya Anda pilih usaha sembako yang paling umum dan banyak dicari. Contohnya seperti beras, gula, minyak, tepung, mi instan, dan lainnya.

Dengan cara tersebut, Anda bisa mendapatkan rincian modal barang dagangan sembako seperti tabel berikut.

ItemHargaKeterangan
Beras premiumRp1.350.000100 kg
Minyak gorengRp750.00050 liter
Gula pasirRp625.00050 kg
Tepung teriguRp312.50025 kg
Telur ayamRp560.00020 kg
Mi instanRp360.0003 karton (3 varian)
Sabun mandiRp500.00010 jenis/merek
Sampo sachetRp300.00010 jenis/merek
Bumbu masakRp200.000Penyedap dan bumbu instan
Minuman sachet (kopi, dll)Rp500.00010 jenis/merek
TotalRp5.457.500

Selain, perlengkapan dan barang dagangan, Anda mungkin perlu memperhitungkan biaya lain-lain. 

Contohnya seperti transportasi saat pembelian, listrik dan air (jika terpisah dari rumah), dan kebersihan/keamanan.

Untuk menghemat, Anda bisa melakukannya dengan membuka toko sembako di rumah dan mencari supplier yang datang sendiri ke rumah Anda.

Tapi, biasanya supplier semacam itu baru ada jika warung Anda sudah buka beberapa waktu.

Tips Buka Usaha Sembako Modal Kecil

Untuk membuka warung sembako modal kecil, Anda bisa menerapkan tips berikut. Sebagian tips sudah disebutkan di atas, tapi akan diperjelas lagi keuntungan dari melakukannya.

Buka Warung Sembako di Rumah

Dengan melakukan hal ini, Anda akan sangat menghemat banyak sekali pengeluaran. Mulai dari biaya sewa, listrik, dan air tambahan, hingga biaya kebersihan dan keamanan tempat usaha.

Total penghematan yang Anda lakukan dengan modal buka usaha sembako di rumah bisa jutaan rupiah. Untuk awal-awal, ini sangat membantu usaha Anda bertahan dan berkembang.

Beli Barang secara Grosir

Margin keuntungan dari jualan sembako sangat kecil. Sebagai contoh, dari sabun cuci serenteng, Anda mungkin hanya mendapat untung sebesar Rp500.

Contoh lain, dari beras 10 kg, Anda mungkin hanya mendapat untuk Rp2-3 ribu rupiah. Tapi, keuntungan utama dari warung sembako adalah barangnya yang cepat laku (hampir setiap hari terjual).

Karena itu, penting untuk membeli barang secara grosir. Lebih bagus lagi jika ada supplier yang bersedia memasok langsung ke toko Anda. Jadi, Anda tinggal terima barang dan menjual, tak lagi harus belanja ke luar.

Mulai dari Barang Dagangan Paling Umum

Jika baru buka, modal Anda pasti terbatas, karena itu, mulai dari barang dagangan paling umum. Contohnya beras, minyak, tepung, telur, bawang merah, bawang putih, gula, garam, bumbu-bumbu, dan mi instan.

Setelah itu, baru dilengkapi dengan kebutuhan harian seperti sabun, sampo, sikat gigi, odol, minuman sachet, kopi, rokok, dan lainnya.

Jika modal lebih besar lagi, baru Anda bisa stok daging-dagingan, frozen food, dan seterusnya.

Jadi, tak perlu banyak pikir lagi. Langsung saja mulai buka warung sembako Anda.

Jika butuh pinjaman modal usaha, Anda bisa mendapatkannya melalui MUFDana. Hanya jaminan BPKB, Anda bisa dapat modal hingga puluhan juta untuk memulai usaha toko sembako Anda.

Rincian Modal Usaha Angkringan, Mulai 3 Juta, dan Profitnya

Berapa modal usaha angkringan?

Untuk Anda yang ingin membuka usaha kecil-kecilan dan suka bersosialisasi, bisnis angkringan bisa menjadi salah satu opsi.

Usaha angkringan sederhana memang membutuhkan modal usaha yang cukup murah. Tapi, berapa sebenarnya modal awal usaha angkringan ini?

Di artikel ini, Anda bisa menemukan informasi:

  • Estimasi modal usaha angkringan.
  • Estimasi keuntungan usaha angkringan dan perkiraan balik modal.
  • Tips menghemat modal usaha angkringan.

Mari kita ulas.

Sekilas Usaha Angkringan

Usaha angkringan adalah usaha kuliner murah meriah yang menawarkan makanan sederhana, murah, dan lezat, dengan suasana santai dan hangat. 

Biasanya lapak angkringan mulai buka di petang hari sampai sarapan pagi atau hingga menunya habis.

Bentuknya berupa gerobak dorong dengan menu andalan nasi kucing (nasi yang ukurannya sekepal kecil) dan pelengkap, seperti gorengan dan sebagainya. Minumannya biasanya berupa air putih atau teh hangat.

Ciri ini membuat angkringan memiliki kelebihan tersendiri.

Pertama, dia portable, bisa pindah-pindah, tidak harus menetap di satu tempat seperti warung kopi.

Kedua, pelayanannya relatif mudah. Jadi, siapa pun bisa melakukan usaha ini.

Ini membuat angkringan cocok jadi peluang usaha kuliner untuk pemula.

Modal Awal Usaha Angkringan

Meskipun modalnya relatif kecil, Anda tetap harus tahu apa yang perlu Anda siapkan.

Untuk membuka usaha angkringan, modal awalnya berkisar antara Rp3-5 juta. Angkanya bisa bervariasi tergantung dari lokasi dan menu apa saja yang Anda sajikan.

Rincian pengeluaran untuk modal awal ini bisa Anda lihat di tabel berikut.

ItemHargaKeterangan
GerobakRp2.000.000 – Rp2.500.000Tanpa kursi – dengan kursi
TerpalRp300.000Ukuran 4 x 5 m
TikarRp200.000Ukuran 185 x 285
Tabung gasRp175.000Ukuran 3 kg
TungkuRp100.000Modifikasi khusus jualan
Alat masakRp200.000Termasuk wajan kecil, spatula, serokan, panci kecil
Alat makanRp500.000Termasuk teko/ceret, gelas, nampan/keranjang, sendok garpu, piring, gelas, ember cuci
PromosiRp75.000Spanduk dan brosur
TotalRp3.550.000

Untuk lebih mudahnya, Anda bisa membeli paket usaha angkringan di marketplace. 

Di situ sudah tersedia gerobak beserta peralatan untuk memulai usaha angkringan. Meski begitu, harganya bisa jadi lebih mahal atau lebih murah daripada memesan gerobaknya sendiri dan membeli perlengkapan satu per satu.

Kalau mau lebih simpel lagi, Anda bisa beli franchise usaha angkringan. Cari di Google, Anda bisa mendapatkan harga franchise angkringan mulai dari Rp4 jutaan.

Angka di atas baru termasuk perlengkapan saja. Belum sewa lokasi.

Sewa lokasi untuk usaha angkringan biasanya per bulan. Ini lebih bagus. Jadi jika di bulan pertama ternyata tidak terlalu ramai di lokasi itu, Anda bisa pindah ke lokasi lain.

Modal Operasional Usaha Angkringan

Selain modal awal, tentu ada biaya operasional yang juga perlu Anda pikirkan.

Modal biaya operasional usaha angkringan digunakan untuk makanan, sewa lahan, listrik, hingga transportasi (jika lokasi usaha cukup jauh).

Untuk rincian biaya operasional angkringan, bisa Anda lihat di tabel berikut.

PengeluaranHargaKeterangan
Sewa lokasiRp500.000bisa lebih mahal atau lebih murah
ListrikRp200.000bisa lebih murah
MakananRp3.000.000tidak harus sekaligus
TotalRp3.700.000Bisa lebih murah

Biaya operasional di atas bisa lebih mahal atau lebih murah, terutama untuk sewa lokasi.

Biasanya, ada juga yang menyewakan lokasi sudah dengan listriknya. Atau, bisa jadi Anda perlu menumpang listrik di rumah terdekat dengan biaya sewa Rp10.000 per malam.

Untuk makanan, Anda tidak harus mengeluarkan semua modalnya sekaligus. Cukup di hari pertama Anda mengeluarkan modal Rp150-200 ribu. Kemudian, tinggal memutar keuntungan di hari ini untuk besoknya, dan seterusnya.

Estimasi Keuntungan dan Balik Modal

Usaha angkringan sangat potensial. Meski keuntungan per item relatif kecil, tapi orang yang nongkrong di angkringan pasti beli lebih dari 1 porsi.

Hampir tidak ada orang yang makan di angkringan merasa cukup hanya dengan membeli 1 porsi nasi kucing dan gorengan. Setidaknya 3 porsi nasi kucing dan 2 gorengan. Belum tambahan menu lainnya.

Artinya, dengan hanya 20 pembeli, Anda bisa menjual hingga 50 porsi.

Dengan estimasi tersebut, keuntungan usaha angkringan Anda bisa terlihat di tabel berikut.

ItemJumlah terjualLaba satuanLaba total
Nasi kucing50Rp1.000Rp50.000
Gorengan50Rp500Rp25.000
Kerupuk20Rp500Rp10.000
Minuman (teh manis, kopi)20Rp3.000Rp60.000
Menu lain20Rp1.000Rp20.000
TotalRp165.000

Ingat, hitungan di atas sudah laba bersih. Artinya, estimasi keuntungan usaha angkringan dalam sebulan atau 30 hari sebesar 30 x Rp165.000 = Rp4.950.000.

Ini tercapai dengan estimasi 20 pelanggan saja per hari. Jika sedikit kurang atau tidak stabil, maka balik modal hanya butuh 1-2 bulan saja.

Agar lebih hemat dan menguntungkan, cari lokasi di pinggir jalan dan ramai dilewati pejalan kaki.

Tunggu apa lagi? Langsung saja buka bisnis angkringan Anda. Jika butuh modal usaha angkringan dengan cepat, dapatkan lewat MUFDana. Hanya butuh jaminan BPKB saja untuk mendapatkan pinjaman modal usaha hingga puluhan juta rupiah.

Rincian Modal Usaha Laundry dan Estimasi Profitnya

Berapa modal usaha laundry?

Untuk Anda yang tertarik membuka usaha baru, bisnis laundry dapat menjadi pilihan. Demand jasa laundry relatif stabil, bahkan cenderung meningkat ketika musim hujan.

Tapi, berapa besaran modal dan keuntungan usaha laundry ini?

Di artikel ini, Anda bisa mendapat informasi rinci tentang:

  • Estimasi biaya usaha laundry terkini (update 2023).
  • Modal usaha laundry kiloan dan rinciannya.
  • Modal usaha laundry koin dan rinciannya.
  • Estimasi pemasukan dan keuntungan usaha laundry.

Kalau Anda berminat membuka bisnis laundry, simak informasinya sampai akhir.

Biaya Awal Usaha Laundry

Modal awal usaha laundry bervariasi, tergantung seberapa besar bisnis yang akan Anda jalankan.

Biasanya, modal awal ini akan masuk ke dalam pos-pos berikut:

  1. Biaya sewa tempat. Besarnya tergantung dari lokasi, luas, dan fasilitas yang tersedia. Misal, Anda membuka usaha laundry di kota besar, tentu berbeda harganya dengan di pedesaan.
  2. Biaya peralatan. Contoh jenis peralatannya antara lain mesin cuci, mesin pengering, setrika, dan alat lain yang bisa Anda pakai dalam jangka waktu lama.
  3. Biaya promosi. Ini termasuk pencetakan spanduk, brosur, iklan media sosial, dan cara promosi lainnya.

Biaya Operasional Usaha Laundry

Sebagai bagian dari modal, biaya operasional mengacu pada pengeluaran rutin agar usaha laundry Anda dapat berjalan.

Idealnya, Anda perlu menyiapkan hingga 6 bulan pertama. Jika belum ada, paling tidak harus tersedia untuk bulan pertama terlebih dahulu.

Yang termasuk dalam biaya operasional antara lain:

  1. Biaya bahan baku. Ini mencakup biaya perlengkapan dan bahan sekali pakai seperti deterjen, pewangi, dan perlengkapan lainnya.
  2. Biaya tenaga kerja. Ini jika bisnis Anda sudah tak lagi tergolong laundry rumahan dan membutuhkan tenaga kerja profesional.
  3. Biaya listrik dan air. Besarannya bervariasi tergantung seberapa banyak pelanggan yang menggunakan jasa Anda.
  4. Biaya pemeliharaan. Umumnya maintenance mesin laundry oleh teknisi dilakukan setiap 2-3 bulan sekali atau ketika ada bagian yang tidak berfungsi.

Rincian Modal Usaha Laundry Kiloan

Laundry kiloan skala rumahan merupakan salah satu usaha yang cukup menjanjikan di Indonesia. 

Selain karena memang dibutuhkan masyarakat, modal awal juga relatif terjangkau dan mudah dikelola.

Untuk membuka usaha laundry kiloan skala rumahan, Anda bisa mulai dari modal Rp10 juta. Rinciannya seperti berikut.

KebutuhanHargaKeterangan
Sewa tempatRp0Gunakan rumah sendiri
Mesin cuci top loadingRp5.000.0002 unit
Mesin pengeringRp0Gunakan matahari
Setrika uapRp300.0001 unit
Alas setrikaRp100.0001 unit
Timbangan digitalRp200.0001 unit
Keranjang pakaianRp250.0005 unit
Hanger plastikRp200.000100 buah
Tempat jemuranRp600.0002 unit
Plastik packingRp100.00010 kg
Deterjen dan pewangiRp300.00030 liter untuk 300 kg pakaian
PromosiRp150.000Spanduk + brosur
Air + listrikRp600.000Estimasi 260 kg pakaian
Gaji karyawanRp1.500.000 + Rp300.000Gaji + uang makan/transport
TotalRp 9.600.000Skala rumahan

Untuk skala profesional, Anda mungkin membutuhkan modal awal mulai dari Rp20 jutaan.

Anda bisa menemukan banyak yang menawarkan paket usaha laundry pemula di harga Rp16 jutaan di marketplace. Sisanya bisa untuk sewa tempat, gaji karyawan, dan air + listrik.

Rincian Modal Usaha Laundry Koin

Usaha laundry koin memiliki keunggulan tersendiri karena pelanggan melayani diri mereka sendiri. 

Selain itu, Anda tak harus menyetrika dan membungkus pakaian pelanggan. Sehingga banyak yang bisa Anda hemat, baik waktu, tenaga, maupun biaya.

Namun, modal awal usaha laundry ini bisa lebih besar, karena Anda harus membeli mesin pengering juga. 

Selain itu, idealnya, Anda harus memiliki 2 atau lebih mesin cuci (washer) maupun pengering (dryer). Ini untuk menjaga kepuasan pelanggan agar tidak menunggu lama.

Untuk laundry koin skala rumahan, setidaknya Anda perlu menyiapkan Rp20 juta dengan rincian sebagai berikut:

KebutuhanHargaKeterangan
Sewa tempatRp3.000.000Sewa tempat 3 bulan pertama
Mesin cuci 10 kg front loading konversi koinRp6.000.0001 unit
Mesin dryer 10 kg front loading konversi gasRp6.000.0001 unit
Sistem Robocoin AI Refill + InstalasiRp3.000.000Sekaligus pemasangan sistem air dan pembuangan
Deterjen dan pewangiRp300.00030 liter untuk 300 kg pakaian
PromosiRp150.000Spanduk + brosur
Air + listrikRp600.000Estimasi 260 pelanggan
Gaji karyawanRp0Bisa Anda tangani sendiri, cukup administrasi
TotalRp 18.950.000Skala rumahan

Estimasi Pemasukan dan Keuntungan

Untuk laundry kiloan, estimasikan dalam 1 hari Anda mampu melayani 10 pelanggan, masing-masing 4 kg pakaian. Dengan harga laundry per kilo = Rp5.000, maka, omset sehari sebesar 10 x Rp20.000 = Rp200.000.

Anggap dalam sebulan libur 4 kali. Maka estimasi omset sebesar Rp200.000 x 26 hari = Rp5.200.000. Jika biaya operasional (deterjen, pewangi, karyawan, air, listrik) sekitar Rp2.700.000, maka estimasi keuntungan sebesar Rp2.500.000.

Untuk laundry koin, estimasi pendapatan sama. Bedanya, tidak ada karyawan, tapi bayar sewa tempat. Maka operasional = Rp 1.900.000, sehingga keuntungan = Rp3.300.000.

Setelah tahu estimasi modal dan keuntungan laundry ini, mungkin Anda tertarik dengan prospek salah satunya. Jika butuh pinjaman modal usaha, Anda bisa mendapatkannya dengan mudah lewat MUFDana.

Cukup jaminan BPKB, Anda bisa dapat modal usaha laundry yang cukup untuk memulai bisnis. Mulai usaha Anda sekarang tanpa tunda-tunda lagi.

9 Ide Usaha Sampingan Karyawan agar Cuan Tetap Aman

Jadi karyawan bukan berarti tak bisa dapat cuan. Asal tahu ide usaha sampingan karyawan yang memberikan hasil signifikan, dijamin cuan bakal mengalir dengan aman.

Untuk Anda karyawan sibuk yang kerja dari jam 9 pagi sampai 5 sore, ide usaha sampingan berikut akan sangat membantu.

Artikel ini akan memberikan Anda inspirasi 9 peluang usaha sampingan yang mampu memberikan cuan signifikan. Simak sampai akhir.

Usaha Makanan Ringan

Usaha ini punya entry barrier yang kecil. Selain tidak butuh modal besar untuk memulai, Anda juga bisa memasarkannya ke rekan-rekan kerja di kantor atau pabrik.

Jika kesulitan menyiapkannya, Anda bisa mengambil dari supplier. Tawarkan ke rekan kerja atau titipkan di kantin perusahaan, atau toko/warung dekat pabrik.

Profit agen makanan ringan biasanya sekitar 5-15%. Jadi, selain fleksibilitas dalam menjalankan, cuannya juga lumayan. Sangat cocok sebagai usaha sampingan karyawan modal kecil.

Catering Sehat

Usaha satu ini cocok untuk karyawan kantoran yang karena terlalu sibuk, jadi sering makan fast food

Mulai dari menawarkan sambal, lauk rumahan, hingga paket sekaligus dengan nasi ke rekan kantor. Pakai sistem pre-order untuk pemesanan besok agar pasti laku. Bila perlu, Anda bisa minta pembayaran di depan.

Jika tidak sempat masak sendiri, Anda bisa bekerjasama dengan ART, warung dekat rumah, atau supplier khusus catering sehat. Kalau produksi sendiri, profit bisa 40-50%, sedangkan jika suplai dari orang lain, Anda bisa ambil profit 10-15%.

Franchise Makanan Ringan atau Minuman Kekinian

Franchise bisa jadi pilihan terbaik untuk usaha sampingan yang menjanjikan bagi karyawan sibuk. Anda tak perlu terlibat operasional, hanya kontrol setelah pulang kerja atau di akhir pekan.

Franchise memiliki sistem yang bisa langsung jalan sehingga Anda tak perlu trial and error

Untuk pemula, bisa ambil yang modal kecil seperti makanan ringan atau minuman kekinian. Selain modalnya ringan, biasanya bisa break even point dalam kurang dari 6 bulan. Sisanya tinggal ambil cuan.

Dropshipper atau Reseller

Kedua macam usaha ini bisa Anda mulakan secara sambilan. Jika mau tanpa modal, dropship pilihannya. Kalau mau cuan lebih besar tapi pakai modal, reseller alternatifnya.

Terlebih dahulu, tentu saja Anda perlu menemukan supplier yang dapat memberikan harga miring. Setelah dapat, tinggal mencari pelanggan, mulai dari lingkungan keluarga, teman, lewat media sosial, atau iklan bila perlu.

Freelance

Jika Anda punya keahlian khusus dan masih punya semangat untuk kerja, bisa dengan mengambil job freelance.

Banyak pekerjaan freelance yang bisa Anda lakukan sebagai usaha sampingan karyawan di luar jam kerja. Contohnya memberikan jasa penerjemahan, pembuatan konten, website, programming, atau desain grafis.

Tergantung jenis pekerjaan dan klien, Anda bisa meraup jutaan atau puluhan juta dari satu proyek saja.

Menjual Produk Digital

Produk digital bisa bermacam-macam. Gambar, video, tulisan, foto, desain, kursus online, e-book, semua bisa Anda jual secara online.

Tinggal mencari platform yang tepat. Misalnya, kalau mau jual foto atau video footage, bisa ke Dreamstime atau iStock. Jual desain grafis? Bisa jadi Freepik atau Canva contributor. Kursus online? Jual lewat Ruang Guru, Udemy, dan seterusnya.

Satu produk digital biasanya bisa Anda jual berkali-kali. Jadi, profit Anda bisa berlipat-lipat.

Content Creator

Punya ide dan mental kreatif? Usaha sampingan lain yang bisa dilakukan di waktu luang Anda sebagai karyawan adalah jadi content creator untuk media sosial. Di antaranya adalah YouTube, TikTok, Facebook, atau Instagram.

Niche yang laku di Indonesia biasanya berupa:

  1. komedi, 
  2. beauty vlog,
  3. daily vlog,
  4. podcast, 
  5. tutorial, 
  6. tayangan anak-anak, 
  7. horor, 
  8. story telling
  9. info unik, 
  10. info sains & tekno, dan lain-lain.

Tinggal pilih yang sesuai keahlian, minat, atau menurut Anda akan mudah membuatnya.

Besarkan akun atau channel Anda. Jika sudah ramai, ada banyak cara untuk monetisasinya biar jadi cuan.

Jadi Mitra MUFDana

Karyawan sering kali berada dalam kondisi membutuhkan uang mendesak. Sebagai mitra MUFDana, Anda bisa memberikan solusi dengan membantu mendapatkan pinjaman multiguna dari MUFDana.

Selain dapat membantu rekan kerja, Anda juga bisa mendapatkan komisi, insentif, reward, hingga bonus yang menggiurkan seperti jalan-jalan ke luar negeri.

Agen Properti Online

Menjadi agen properti online bisa Anda kerjakan sebagai usaha sampingan. Kerjanya secara online, lewat internet.

Anda tak perlu hadir di lokasi, cukup referensikan calon pembeli ke tim. Selanjutnya, tim lapangan yang akan melakukan follow up, termasuk mendampingi calon buyer

Jika berhasil closing, komisi mulai 2,5% harga properti bisa Anda dapatkan. Jika banyak closing, Anda bahkan bisa mendapatkan bonus lainnya.

Untuk pemula, Anda bisa memilih usaha sampingan karyawan yang tanpa modal dan solutif, seperti jadi mitra MUFDana. Pendaftaran gratis, tanpa target bulanan, serta komisi yang memuaskan. Tertarik? Segera daftar melalui tautan di atas.